HARI DEEPAVALI atau DIWALI

Deepavali atau Diwali, festival cahaya, adalah hari raya Hindu yang sangat penting dirayakan selama bulan Kartika (Oktober/November). Ini adalah salah satu hari raya yang dirayakan di seluruh dunia, menjadi hari raya nasional di India, Fiji dan Trininad. Deepa artinya "cahaya (light) dan Avali artinya "jajaran/barisan" (row), jadi Deepavali artinya "jajaran cahaya."



Ada beberapa kisah baik dalam Ramayana maupun Mahabharata yang sering dikaitkan dengan perayaan Diwali, diantaranya:

- Cerita kembalinya Rama setelah 14 tahun mengalami pengasingan, dimana pada saat itu rakyat Kerajaan Ayodya menyalakan cahaya dari mentega untuk menyambut kedatangannya.
- Cerita terbunuhnya seorang yang jahat bernama Narakasura oleh istri Krishna yang bernama Satyabhama pada masa dwapara yuga.
- Cerita kembalinya Pandawa setelah mengalami pengasingan selama 12 tahun di Hutan Kamyaka dan 1 tahun penyamaran di Kerajaan Wirata

Khusus bagi penganut Jainisme, perayaan Diwali menjadi sangat penting karena hari ini adalah hari dimulainya tahun Jain, tahun kalander khusus bagi penganut Jainisme.

Festival ini biasanya dirayakan selama 5 hari.
Hari pertama pada festival Diwali dinamakan Dhan Trayodashi atau Dhanteras yang ditujukan untuk memuja Dewi Lakshmi dengan menggunakan berbagai peralatan dari perak.

Hari kedua disebut Narak Chaturdashi yang terkenal sebagai Shhoti Diwali.

Hari ketiga merupakan perayaan utama dari festival ini yaitu Badi Diwali. Semua orang mempersembahkan pujian dan doa bagi Dewi Lakshmi untuk memberkati mereka dengan kekayaan dan kemakmuran.

Hari keempat festival dari India ini ditujukan pada pemujaan terhadap Dewa Govardhan Parvat.

Hari kelima, Diwali ditujukan bagi Bhai Dooj untuk menghormati hubungan persaudaraan laki-laki dengan perempuan.

Setiap 5 hari dirayakan dengan bunga-bunga segar yang ditempatkan di seluruh rumah dan jalan-jalan. Pada malam hari seluruh rumah akan dihiasi dengan diya (deepa) yaitu lampu kecil terbuat dari tanah liat diisi dengan minyak kelapa dan diberi sumbu. Diya akan dinyalakan selama tiga malam, namun biasanya pada malam pertama akan sangat semarak. Kemeriahan dirayakan oleh anak-anak dengan bermain kembang api.

Di pagi hari tanggal pertama di bulan Karthika, semua akan bangun pagi, mandi dan memakai baju barunya. Akan dilakukan sembahyang kepada Dewi Lakshmi dan Dewa Ganesha. Doa juga akan dihantarkan kepada yang telah tiada dengan cara memberikan rangkaian bunga pada photo mereka. Ada juga yang akan ke kuil untuk sembahyang. Lalu meminta restu pada orang tua dan sarapan bersama. Biasanya banyak makanan yang manis disediakan (melambangkan suka cita). Ada acara bagi-bagi uang untuk anak-anak dan para fakir miskin atau bertandang ke rumah kerabat.

Comments

Popular Posts