HARI NAVRATRI-DUSSERA

Navaratri dikenal sebagai perayaan malam (Festival of Nights). Arti harafiahnya sendiri adalah sembilan malam dilaksanakan pada hari kesembilan bulan Kanya (September/Oktober). Dalam waktu tersebut manusia melakukan penghormatan terhadap Energi Feminin dalam Diri, yang dilambangkan dengan Durga, Laksmi dan Saraswathi.

Puasa Navaratri dilakukan 7-9 hari sebagai penghormatan terhadap energi feminin dalam diri. Persembahyangan dilakukan selama 9 hari. Tiga hari pertama memuja Durga (Dewi Keberanian), tiga hari kedua untuk memuja Lakshmi (Dewi Kemakmuran), tiga hari terakhir untuk memuja Saraswathi (Dewi Ilmu Pengetahuan). Di India Utara selama malam-malam ini dipertunjukkan tarian Garbha dan di India Selatan, rumah-rumah dihias dan boneka-boneka yang diberi nama Bomma Kolam dipertunjukkan.

Hari kesepuluh disebut sebagai Vijaya Dasami, Dasara atau Dussera (Dussehra). Kata Dussehra, yang berarti hari kesepuluh dalam Bahasa Sankrit, adalah puncak dari perayaan Navratri. Pada hari terakhir ini, umat Hindu merayakan kemenangan Rama dari Ravana (Rahwana), yang sekaligus melambangkan kemenangan kebaikan dari kekuatan jahat. Meski setiap daerah di India memiliki cara tersendiri untuk merayakan Dussehra, satu yang lazim adalah dengan berdoa, bermain kembang api, dan membakar orang-orangan berbentuk Rahwana.

*dari berbagai sumber